Dahsyatnya sebuah keyakinan dalam menghafal Al-Quran | Cara cepat menghafal Al-Quran

 Dahsyatnya sebuah keyakinan dalam menghafal Al-Quran | Cara cepat menghafal Al-Quran

 Dahsyatnya sebuah keyakinan dalam menghafal Al-Quran | Cara cepat menghafal Al-Quran
 Dahsyatnya sebuah keyakinan dalam menghafal Al-Quran


Yakinlah bahwa anda bisa menghafal 30 Juz karena Al-Quran telah dimudahkan untuk dihafal.

Ketahuilah, bahwa anda adalah seperti yang anda yakini dan pikirkan. Jika anda yakin menghafal itu mudah, anda pun mudah dalam menghafal. Jika anda selalu berfikir bahwa menghafal itu sulit maka yang muncul difikiran anda hanyalah kesulitan dan kesukaran.

Sesibuk apapun anda, seberapapun lanjut usia anda, selemah apapun daya ingat anda, ambillah mushaf Al-Quran dan katakanlah saya bisa dan pasti bisamenghafal Al-Quran 30 juz dengan izin Allah. Katakanlah selalu kepada diri anda bahwa saya bisa dan pasti bisa menghafal 30 juz. Ulangilah kata-kata ini sampai anda betul-betul yakin bahwa anda benar-benar bisa dan mampu menghafal Al-Quran 30 juz.

Matematika saya begini : Berfikir + Yakin = Hasil.. jadi, berfikir bisa menghafal itu mudah, sedangkan menyakini pasti bisa adalah yang menentukan hasil, bukan situasi atau kondisi.

Jika anda optimis bisa menghafal 30 juz, anda tealah menang sebelum bertanding. Bila anda fikirkan adalah sulit dan tidak mungkin bisa menyelesaikan 30 juz, anda telah kalah sebelum bertarung. Dan saya yakin anda tidak demikian.

Saudaraku, jika kita menyakini kebenaran Al-Quran, kemudian mengamalkannya dan kita juga yakin bisa menghafal 30 juz, saya yakin akan datang keajaiban-keajaiban di luar nalar kita. Pernahkah anda mendengar orang yang dinyatakan mengidap kanker otak dan tiada harapan sembuh, namun hanya dengan meminum air yang dibacakan Al-Fatihah sembuh total, dengan izin Allah?, tentu saja yang membacakan ayat adalah orang yang memiliki keyakinan yang kuat. Saya yakin anda juga mendengar kabar seorang anak usia 5 tahun yang hafal Al-Quran beserta halaman dan nomor-nomor ayatnya. Tentu saja kedua orang tuanya adalah orang yang taat dan mempunyai keyakin yang kuat. Dan masih banyak lagi kisah tentang orang yang kalau kita lihat sulit hafal Al-Quran, namun dengan keyakinan yang kuat, mereka mampu membuktikannya. Seorang kakek yang usianya 70-an tahun, seorang idiot dan bahkan seorang tuna netra plus buta hurufpun berhasil hafal Al-Quran. Bagaimana dengan kita yang belum hafal Al-Quran?

Logikanya Allah menciptakan langit dan bumi beserta apa yang ada di dalamnya dengan mudah. Bila Allah berkehendak menjadikan anda seorang hafizh, itu jauh lebih mudah. Karena itulah, kita harus menyakini kebenaran Al-Quran dan ia adalah mukjizat akhir zaman yang mudah dihafal. Catatlah baik-baik, Al-Quran itu mudah dihafal di manapun, kapanpun dan oleh siapapun. Baca Kisah penghafal Al-Quran bermodalkan keyakinan

Kesimpulannya keyakinan anda akan kebenaran Al-Quran dan bahwa anda mampu menghafal 30 juz harus 100% tidak boleh tidak. Jadi, keyakinan harus sempurna dan paripurna, tidak boleh setengah-setengah… oke sobat… yakinkan hatimu seyakin-yakinnya bahwa engkau bias dan mampu menghafal Al-Quran… :D