Membina Anak Jadi Hafidz Quran, Ini 9 Petunjuk Utama yg Butuh Ortu Jalankan!
Mendidik Anak Menghafal Al-Quran |
Sahabat sekalian, sebagian orangtua kita mau menjadikan anak nya juga sebagai hafidz/hafidzah Qur’an. Diwaktu seseorang anak-anak menghafalkan sesuatu, itu ibarat ia bagaikan menulis di suatu batu yg saat telah tercatat / terukir sehingga bakal melekat kuat dan susah hilang.
Sebab itu marilah kita mendidik anak-anak kita membaca & menghapal Al-Qur’an sejak dini. Berikut ini kiat-kiat dalam usaha menjadikan anak kita sebagai hafidz/hafidzah Qur’an :
1. Orang tua sepakat menjadikan Keluarga Qurani sbg misi & visi keluarga
Al Quran yakni kunci memperoleh kebahagiaan di dunia & akhirat. Itulah prinsip basic yg mesti dipegang teguh oleh pasangan suami istri dalam membina buah hatinya. dan juga mesti diingat bahwa kesuksesan pendidikan anak merupakan hasil integrasi ke-2 orang tuanya, bukan dari ibu saja. dan jangan sampai terlampaui memperhatikannya hanya bagian sekolah saja. Dikarenakan 2/3 kesuksesan pendidikan seorang anak itu ada di rumahnya bersama kedua orang tuanya.
2. Memperkenalkan Al-Qur’an terhadap buah hati sejak dini bahkan semenjak dari dalam kandungan
Perdengarkan murottal sejak anak masih berada di dalam kandungan.
3. Membiasakan anak-anak berinteraksi bersama Al-Quran tiap-tiap hari
Perdengarkan murottal di tiap-tiap menjelang mereka tidur. Bersama membiasakan anak-anak berinteraksi bersama Al-Quran & memberikan pemahaman bahwa Al-Qur’an yaitu Kalamullah yg harusnya jadi pedoman hidup selama-lamanya, sehingga bakal menumbuhkan kecintaan pada Al-Qur’an sampai mereka menginjak dewasa.
4. Ortu selalu jadi suri tauladan bagi sang anak
Dikala suami istri telah sepakat buat menempa keluarga Qurani, sehingga sang ayah & ibu mesti memberikan teladan. Bersama rajin mengaji & menghapal Al-Quran.
Sang anak bakal mendengar & janganlah kaget jikalau dirinya bisa mengikuti bacaan orangtuanya yg sedang murojaah. hal tersebut lantaran mereka sudah tidak asing lagi ditelinga mendengar ayat-ayat yg tersebut.
5. Menciptakan jadwal utk menghafal & murojaah bagi anak
Misal : Jadwal murojaah yaitu tiap-tiap pulang dari sholat shubuh berjamaah dgn ayah di tempat ibadah. & jadwal setoran hafalan yakni tiap-tiap selepas sholat maghrib.
Terapkan cara ini dgn terus-terus menerus (istiqamah) buat mencetak pola menghafal & murojaah yg kuat terhadap sang anak.
6. Memberi reward utk prestasi sang anak
Contohnya : tiap-tiap selesai menghapal satu surat ibu membuatkan kue ketertarikan sang anak. ataupun mengajaknya jalan-jalan ke tempat permainan anak-anak seandainya mereka bisa menghafal sekian-sekian ayat.
7. Orangtua tetap menerus meningkatkan ilmunya, terutama ilmu agama, sehingga sanggup jadi madrasah yg sebaik-baiknya bagi sang anak.
8.Bangun dakwah di dalam rumah kita
Ajak anak-anak buat berkumpul & mendengarkan narasi islami yg bakal bakal mempertebal keimanan mereka.